Menpora Imam Nahrawi. Medcom.id/Ahmad Mustaqim
Menpora Imam Nahrawi. Medcom.id/Ahmad Mustaqim (Ahmad Mustaqim)

Menpora Optimistis Melihat Bonus Demografi

bonus demografi
Ahmad Mustaqim • 07 April 2019 09:51
Yogyakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi meyakini Indonesia bisa maksimal memanfaatkan bonus demografi yang hadir mulai tahun depan. Pemerintah sudah memberikan dan menyiapkan banyak untuk menjawab tantangan ini.
 
Ia menyebut kuantitas anak muda Indonesia akan ada sekitar 42 persen dari jumlah penduduk. Hal ini menjadi potensi luar biasa dan harus dijawab dengan kreativitas untuk berkompetisi dengan negara lain.
 
"Ini harus difasilitasi dan dorong agar keinginan berimprovisasi dan berwirausaha. (Generasi muda) harus dapat kemudahan akses, distribusi, dan bahkan promosi," ujar Imam selepas Talk show bertema 'The Future is Here' di Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Sabtu, 6 April 2019.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Peran pemerintah berupa regulasi yang memudahkan generasi muda, seperti bantuan mempromosikan hasil karya. Imam mencontohkan Yogyakarta menjadi salah satu titik pijak generasi muda mengembangkan ekonomi kreatif. Menurut dia, pasar ekonomi kreatif di Yogyakarta sudah luas.
 
"Jogja itu betul-betul jadi satu titik pijak yang baik. Anak mudanya keren-keren banget. Industri kreatif hidup. Pasarnya tak hanya lokal, tapi juga sampai mancanegara," kata dia.
 
Kementerian Pemuda dan Olahraga tak hanya memberikan pelatihan, namun juga memberikan akses permodalan. Lembaga yang dipimpinnya itu juga memberikan penghargaan ke sejumlah anak muda untuk pertukaran pengalaman ke luar negeri.
 
"Untuk itu daerah juga yang kita dorong, industri kreatif yang muncul bisa dipasarkan di luar negeri. Tentu sosial media maupun teknologi yang terus berkembang," ungkapnya.
 
Pemerintah terus mendorong kreativitas generasi muda. Pemerintah, lanjutnya, tak akan pernah puas dengan presentasi yang dimiliki karena Indonesia butuh hingga dua juta pengusaha.
 
"Kami yakin bisa mengatasi bonus demografi. Asalkan semua kompak; keluarga, masyarakat, pemerintah, pendidikan, dan media juga bisa memberikan support," tuturnya.
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SUR)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif