medcom.id, Tegal: Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, mendirikan sembilan titik pos kesehatan di jalur mudik Lebaran. Pos itu siaga 24 jam untuk melayani pemudik yang mengalami sakit dalam perjalanan.
“Ada sembilan pos kesehatan yang kami dirikan," kata Kepala Dinkes Kabupaten Tegal, Hendadi Setyadi, saat dihubungi Metrotvnews.com, Kamis, 22 Juni 2017.
Sembilan pos itu, tersebar di Rest Area Jalan Tol Fungsional Brebes-Pemalang. Selain itu berada di jalan pantura, seperti di Pospam Pasar Suradadi, Pospam Babadan Warureja, Pospam Trasa Slawi, dan Pospam Klonengan.
Sisanya berada di Pospam obyek wisata Guci, Pospam obyek wisata Cacaban, Pospam obyek wisata Purwahamba, dan Puskesmas Jatinegara. Pos kesehatan tersebut sudah beroperasi sejak H-7 Lebaran.
Tujuan pos kesehatan difungsikan sebagai pertolongan pertama. Jika pasien mengalami hal yang lebih serius, maka segera dirujuk ke rumah sakit terdekat. Dinkes juga menugaskan ke tujuh rumah sakit yang ada di Kabupaten Tegal untuk siaga 24 jam melayani pemudik.
“Ada 100 tenaga medis dan 250 orang para medis serta puluhan dokter spesialis yang disiagakan selama musim mudik Lebaran,” ugnkapnya.
Hendadi menegaskan, para tenaga medis yang telah ditugaskan di pos kesehatan, harus rela berlebaran di jalanan. Namun demikian, mereka nantinya akan mendapatkan ganti cuti setelah Lebaran. Selain itu, petugas pos kesehatan juga mendapatkan uang transport, uang makan dan tunjangan lainnya.
“Kami juga menyiagakan public safety center (PSC) 119 yang siap siaga membantu pemudik,” tuturnya.
Dijelaskan, PSC 119 merupakan tim reaksi cepat yang akan menolong masyarakat yang membutuhkan. Termasuk, penanganan kecelakaan yang dialami pemudik. PSC 119 yang bermarkas di kantor Dinkes setempat itu, difasilitasi motor ambulance dan mobil ambulance.
“Disiapkan juga 5 motor PSC yang dilengkapi dengan tabung oksigen. Puskesmas rawat inap buka selama puasa, dan tetap buka pada saat Lebaran,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ALB)