“Ada tiga calhaj yang terpaksa dibatalkan pemberangkatannya karena sakit stroke, hamil dan meninggal dunia,” ungkap Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Brebes, Syauqi Wijaya, usai rapat persiapan akhir Panitia Penyelenggara Ibadah haji (PPIH) Kabupaten Brebes, Rabu (2/9/2015).
Syauqi menjelaskan, berbagai persiapan telah dilakukan PPIH Kabupaten Brebes. Di antaranya, pendistribusian koper, manasik, pemeriksaan kesehatan calhaj, kelaikan kendaraan angkut calhaj dan pembekalan lainnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Calhaj Brebes bakal diterbangkan dari Bandar Udara Adi Sumarmo Solo (SOC) tanggal 5, 7, dan 8 September. Mereka terbagi dalam kelompok terbang (kloter) 47, 48, 49, dan 50. Namun, sebelum menuju Embarkasi Haji Solo, jemaah calhaj akan menjalani prosesi pemberangkatan di Islamic Center Brebes.
Untuk kloter 47 sejumlah 40 calhaj diberangkatkan dari Islamic Center pada Minggu (6/9/2015) pukul 10.30 WIB. Kloter 47 akan bergabung dengan calhaj dari Kabupaten Pemalang. Sedangkan kloter 48 dengan 355 calhaj akan diberangkatkan pada Senin (7/9/2015) pukul 06.30 WIB.
Di hari yang sama, kloter 49 yang berisi 354 calhaj akan berangkat dari Islamic Center pukul 21.30 WIB, dan kloter 50 sejumlah 237 calhaj akan berangkat pukul 22.30 WIB.
“Mereka akan diberangkatkan dengan 23 bus utama dan 2 bus cadangan. Direncanakan, Bupati Brebes akan melepas calhaj dari kloter 47 hingga 50,” ujar Syauqi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)