Ditemui di kantor Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Brebes, majikan korban, Sumarto, 45, mengatakan korban menangis saat kembali ke warungnya. Setelah ditanya, IN mengaku kalau dirinya telah diperkosa.
Mendengar laporan itu, Sumarto dengan dua anaknya langsung menyusuri jalanan di sekitar tempat kejadian perkara. Salah satu pelaku berhasil ditangkap. Namun, pelaku berhasil kabur saat beralasan mencari pelaku lainnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Salah satu pelaku berhasil kami temukan dan mengaku, namun kabur saat beralasan mencari temannya,” kata Sumarto, Senin (31/8/2015), di kantor PPA Polres Brebes.
Kepada Metrotvnews.com, IN menjelaskan kejadian pada Jumat (28/8/2015) malam itu bermula saat dua orang pemuda yang baru dikenal mengajaknya menemui teman wanita pelaku. IN lalu dipertemukan dengan empat teman pria lainnya.
“Sebelumnya saya diajak jalan-jalan dengan sepeda motor mereka. Kemudian saya dibawa ke pasar (Pasar Pesantuanan),” tutur IN.
Setiba di lokasi kejadian, IN dipaksa membuka pakaian. Pelaku mengancam akan menghabisi korban dengan sebilah pisau. IN mencoba lari, sebelum akhirnya dipukul hingga pingsan. Mereka kemudian memperkosa IN secara bergantian saat korban tak sadarkan diri.
Kapolsek Wanasari, AKP Wagito saat dikonfirmasi membenarkan kejadian di wilayah kerjanya tersebut. Namun, hingga kini pihaknya masih melakukuan penyelidikan. “Kami sudah memeriksa para saksi namun diduga para pelaku melarikan diri,” kata AKP Wagito.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)
