Koordinator Search and Rescue (SAR) Satlinmas Korwil II Kabupaten Gunung Kidul Marjono menjelaskan, mamalia raksasa itu biasanya muncul bersama sekelompok lumba-lumba. Mereka biasanya nampak saling berkejaran di sekitar Pantai Ngreneh, Indrayanti, dan Pantai Nguyahan.
"Paus yang menepi panjangnya kira-kira 10 meter," kata Marjono, Selasa 12 September 2017.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Keberadaan paus di pinggir Samudera Hindia ini tak pelak menarik perhatian wisatawan. Ketika tampak menepi, sejumlah wisatawan bersiul agar paus-paus tersebut muncul kembali.
Menurut Marjono, menepinya ikan besar itu tak membayakan wisatawan maupun nelayan. Sebab, jarak menepinya paus dengan garis pantai masih sekitar 20 meter.
"Mungkin risikonya hanya jaring yang ditebar nelayan hampir dipastikan rusak. Kalau cuma melihat, tidak masalah," kata dia.
Sudaslan, warga Kecamatan Tepus, mengatakan, paus juga tampak di Pantai Timas. Ketika paus muncul, warga kemudian bersiul.
"Supaya pausnya muncul lagi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NIN)
