"Betul (ada pelemparan bom molotov)," kata Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta, Djan Faridz dalam pesan singkatnya kepada Metrotvnews.com, Minggu (17/4/2016).
Djan mengutuk tindakan pelemparan bom molotov tersebut. Dia menduga pelemparan bom molotov tersebut dilakukan oleh pihak yang tidak suka dengan hasil Muktamar PPP di Jakarta.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Saya sangat menyesalkan tindakan anarkis yang dilakukan oleh kelompok yang tidak menyenangi PPP memperjuangkan hak atas keputusan MA 601, yang mensyahkan Muktamar Jakarta," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(YDH)