"Kami mempertimbangkan keselamatan evakuator juga, karena sangat berbahaya jika melakukan evakuasi pada malam hari,” kata Staf Pencarian dan Evakuasi Tim SAR gabungan, Irwan Santosa, kepada Metrotvnews.com, di Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Senin malam.
Irwan mengatakan evakuasi kemarin berlangsung sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Evakuator terpaksa menghentikan perjalanan di malam hari guna mempertimbangkan keselamatan tim saat membawa jenazah turun.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Jam enam kami melakukan perintisan dari puncak sampai dasar kawah. Kemudian kami pastikan posisi kami dapat menjangkau posisi korban. Setelah itu sudah disampaikan bahwa kami melakukan pengangkatan dengan sistem estafet. Jadi ini tidak bisa langsung tarik ke atas," ujarnya.
Hari ini (19/5/2015), tim SAR akan melanjutkan perjalanan evakuasi menuju Selo yang berada di kaki Gunung Merapi sebelah timur. Perjalanan akan melintasi Pasar Bubrah Merapi.
"Selanjutnya, tim SAR akan membawa Erri turun melalui Pasar Bubrah yang diperkirakan 200 meter dari kawah. Kemudian menuju Pos 1. Dari Pos 1 ke Pos 2, kemudian ke pintu masuk, baru ke Selo,” kata Irwan.
Belum dapat diperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membawa Erri menuju kaki Gunung Merapi. Tim SAR yang berada di Selo juga belum mengetahui kondisi Erri setelah dikeluarkan dari bibir kawah. Hingga berita ini disusun, tim SAR dan jenazah Erri belum tiba di kaki Gunung Merapi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(TTD)