Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Suprapto mengatakan, sembilan mobil pemadam kebakaran dikerahkan guna memadamkan api. Namun hingga pukul 14.00 WIB api tak kunjung padam.
"Kami mendapat laporan warga itu sekitar pukul 5.30, itu kondisinya api sudah besar. Dua jam kemudian sudah mereda, namun belum benar-benar padam hingga sekarang," kata Suprapto, di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin (18/1/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut Suprapto, kebakaran disebabkan korsleting listrik. Api dengan cepat melumat isi gudang yang menyimpan banyak kertas itu. Atap gudang pun roboh akibat kebakaran itu.
"Di dalam itu seperti bara yang masih mengeluarkan asap. Padahal jumlahnya puluhan ton, kita kesulitannya di situ," ujar dia.
BPBD Sukoharjo juga mengerahkan alat berat untuk mempermudah pemadaman api dan mengeluarkan sisa kertas. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Pemilik gudang memprediksi kerugian lebih dari Rp2 miliar.
"Belum bisa menghitung secara pasti hingga api padam. Tapi sedikitnya ada enam mesin pres, satu unit truk, satu unit alat berat, dan puluhan ton kertas hangus terbakar," kata Sarwiyoto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(TTD)