Kegiatan Gerakan Nusantara Mengaji akan dilakukan di beberapa lokasi seperti si masjid, musala, pondok pesantren, TPQ, sekolah, madrasah, kantor pemerintahan dan rumah-rumah warga.
"Peserta akan membaca Alquran hingga khatam. Baik yang hafal atau tidak. Pesertanya kebanyakan dari dari santri-santri pondok pesantren, aktivis NU (Nahdlatul Ulama), para ustaz dan ustazah, hafiz hafizah, dan Pengurus Pemuda Muhammadiyah juga," kata Koordinator MATAN Jawa Tengah, Sukirman kepada Metrotvnews.com di Semarang, Senin (2/5/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pelaksanaan Gerakan Mengaji Nusantara akan dimulai serentak pada Sabtu 7 Mei 2016 mulai pukul 19.00 WIB dan akan berakhir pada Minggu 8 Mei 2016 jam 17.00 WIB.
Sukirman menyatakan bahwa gerakan ini secara nasional akan mengkhatamkan sebanyak 300.000 Alquran.
"Dari jumlah itu akan ada 42.534 khataman. Khataman akan dimulai serentak," imbuh Sukirman.
Sukirman menambahkan bagi warga atau masyarakat umum ingin berpartisipasi dalam kegiatan tersebut pendaftaran masih dibuka hingga empat hari ke depan, atau bisa dilakukan secara online melalui www.nusantaramengaji.com.
"Gerakan mengaji ini merupakan ikhtiar untuk bermunajat memohon pertolongan kepada Allah agar bangsa ini dijauhkan dari segala bala serta diberi kekuatan untuk mampu mengatasi persoalan bangsa, demi terwujudnya keselamatan, kesejahteraan, keberkahan," ungkap Ketua Panitia Nasional Gerakan Nusantara Mengaji, Muhammad Yusuf Chudlori.
Untuk Jawa Tengah, kegiatan akan di pusatkan di dua tempat, yaitu di Kabupaten Brebes di Pondok Pesantren Assalafiyah Luwungragi dan di Kudus di Pondok Pesantren Yanbu'ul Qur'an.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(MEL)