Kepala Satpol PP Provinsi Jawa Tengah Sinung Nugroho Rahmadi mengatakan, program `Satpol PP dan Linmas Go To School` tersebut sejalan dengan upaya Satpol PP dan Limnas mendekatkan diri pada masyarakat. "Gubernur Jawa Tengah telah meminta pelayanan Satpol PP dan Linmas dilakukan dengan ramah, humanis, dan mengedepankan dialog serta komunikasi," kata dia saat hari jadi Satpol PP dan Linmas di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa, 21 Maret 2017.
Sinung menambahkan, Linmas dan Satpol PP akan mengajak siswa dan siswi di Jawa Tengah memiliki kesadaran menjaga NKRI. "Mereka adalah anak-anak dan remaja yang beranjak dewasa. Kita ajak mereka sadar kepada republik ini, untuk peduli dan berbagi," ujarnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Implementasinya, lanjut Sinung, siswa dapat berperan dalam deteksi dini di lingkungan sekitar. "Anak-anak muda itu kan kebanyakan menggunakan gadget. Kita ajak mereka untuk memotret, mencatat, dan melaporkan kepada kami apa yang terjadi di sekitar lingkungannya," jelas dia.
Di sisi lain, Satpol PP dan Linmas akan mengajak para pemuda menjaga ketentraman dan ketertiban di lingkungan belajarnya. "Ini juga bagian dari penyadaran mengenai kewajiban di sekolah, proses belajar mengajar, tanggung jawab sosial. Sekaligus akan meminimalisir gesekan antar pelajar," terang Sinung.
Selama ini, masyarakat di Jawa Tengah dapat melaporkan persoalan terkait keamanan dan ketertiban umum melalui situs ‘Lapor Gub..!’. Selain itu, Satpol PP dan linmas di kabupaten/kota didorong aktif menggunakan jejaring sosial seperti twitter, sebagai wadah laporan masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NIN)
