Pada Selasa malam 20 September, banjir bandang menerjang tujuh kecamatan di Garut. Banjir menewaskan 23 orang dan puluhan warga luka.
Garut, kata Lilik, menduduki posisi nomor satu kabupaten/kota dengan risiko bencana tertinggi. Meskipun indeks risiko itu ditetapkan pada 2014, namun kondisi Garut masih belum berubah.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Dengan kata lain Garut menduduki posisi nomor satu," ujar Lilik, Kamis (22/09/2016).
Selain Garut, BNPB memetakan 500 kabupaten dan kota yang masuk dalam kategori itu. Ancaman bencana pun digolongkan menjadi 12 jenis. Misalnya banjir dan longsor.
"Bahkan ada satu daerah yang ancaman bencananya lebih dari satu," kata Lilik.
Lilik mengatakan BNPB mengerahkan lebih 400 relawan untuk membantu warga Garut yang menjadi korban banjir. Tugas selanjutnya, BNPB dan pemerintah setempat akan meminimalisasi kerentanan risiko bencana.
"Dari sisi kebijakan secara masif dilakukan dapat dilakukan secara top down. Top down misalnya, bagaimana pembangunan di Garut sinergi dengan perencanaan pembangunan daerah termasuk tata ruang," papar Lilik.
Berikut kondisi terakhir di lokasi banjir di Garut:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)