Sutrisno dan temannya Ruslan curiga melihat gundukan tanah tidak jauh dari komplek pemakaman umum. “Awalnya Ruslan yang curiga, lalu dia tanya ke saya kok menaman pisang seperti itu,” kata Sutrisno.
Sutrisno yang curiga lantas menggali gundukan tanah tersebut dengan menggunakan sabit. Baru menggali 10 sentimeter, Sutrisno kaget menemukan bunga. Ketika terus digali dia menemukan bungkusan putih. Saat dibuka, kain putih yang ada bercak darah itu ternyata bayi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sutrisno kemudian melaporkan penemuan itu ke polisi dan membawa bayi tersebut ke Rumah Sakit Soewondo, Kendal. Bayi perempuan itu memiliki tinggi 22 sentimeter dengan berat 1,1 kilogram. Seluruh pancainderanya utuh.
Hasil pemeriksaan petugas kesehatan, bayi berusia enam bulan dalam kandungan. Bayi diperkirakan dipendam enam jam sebelum ditemukan. Polisi yang melakukan olah tempat kejadian memeriksa sejumlah saksi dan menyelidiki penemuan bayi itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)