Penghageng Tepas Dwarapura, Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Jatiningrat menuturkan Keraton menetapkan 10 Besar Jimawal 1949 jatuh pada Selasa Legi, 13 September 2016. Menurutnya, penghitungan tersebut dilakukan berdasarkan kalender Sultan Agung.
"Kalau Keraton pelaksanaannya (Iduladha) Selasa, besok. Penentuannya memakai kalender Sultan Agungan," ujar Jatiningrat, Senin (12/9/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dalam perayaan Iduladha nanti, Keraton Yogyakarta juga akan mengadakan grebeg besar sebagaimana yang dilakukan saban tahun. Sebanyak tujuh gunungan berupa hasil bumi akan dibagikan kepada masyarakat.
Tujuh gunungan itu terdiri dari tiga gunungan kakung (laki-laki), gunungan putri, gunungan gepak, gunungan darat, serta gunungan pawuhan. Dari tujuh gunungan itu, lima di antaranya akan diperebutkan di halaman Masjid Gedhe.
"Lalu, dua gunungan (kakung) akan dibawa ke Pura Pakualaman dan Pemda DIY," ujar lelaki yang kerap disapa Romo Tirun ini.
Dengan perayaan dalam waktu berbeda, ia menilai, hal ini cukup memudahkan jalannya prajurit yang membawa gunungan. Ia juga berharap masyarakat saling menghargai kendati ada perbedaan waktu dengan yang ditetapkan pemerintah.
"Kalau bersamaan mungkin akan repot. Harapannya nanti pelaksanaannya lebih tertib dan lebih bagus," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)