Kepala BNN Komjen Budi Waseso. (Metrotvnews.com/Pythag Kurniati)
Kepala BNN Komjen Budi Waseso. (Metrotvnews.com/Pythag Kurniati) (Pythag Kurniati)

BNN akan Terlibat Tes Calon Kepala Daerah

bnn
Pythag Kurniati • 30 Maret 2016 19:41
medcom.id, Solo: Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyebut tes narkoba pada calon kepala daerah belum valid. Sebab, tes urine dan darah bisa memunculkan hasil negatif jika pengguna tidak mengonsumsi narkoba dalam jangka waktu tertentu.
 
Kepala Badan Narkotika Nasional Komjen Budi Waseso memastikan pihaknya akan terlibat langsung dalam tes narkoba penjaringan calon kepala daerah. Kandidat pemimpin daerah bakal menjalani tes secara lengkap.
 
Buwas mengakui, tes urine dan darah belum cukup akurat untuk menentukan seorang menggunakan narkotika. Tes urine sifatnya sementara, begitu juga dengan darah. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Nah, BNN untuk menangani kasus selalu secara lengkap. Baik urine, darah serta rambut. Itu baru akurat,” terang Buwas usai rapat sinergisitas pemberantasan narkoba antara Polri dengan BNN di Aula Mapolresta Solo, Jawa Tengah, Rabu (30/03/2016).
 
Akurasi itu terbukti ketika BNN mengenai kasus Bupati Ogan Ilir Ahmad Wasir Nofiadi Mawardi. Bupati berusia 27 tahun itu ditetapkan sebagai tersangka setelah dibekuk di Jalan Musyawarah, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus, Palembang. Berdasarkan hasil tes lengkap BNN, Nofiadi dinyatakan positif narkoba.
 
“Kita juga lakukan tes lengkap padanya. Sementara kasus Nofiadi terus berjalan. Yang bersangkutan, secara kemanusiaan, karena ketergantungannya berat sehingga dilakukan rehabilitasi. Tapi sama sekali tidak mengurangi masalah pidananya,” pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif