Pantauan di sejumlah pedagang, Senin, 5 September, harga sapi berkisar antara Rp16,5 juta-Rp27 juta per ekor. Harga itu disebut naik 20 persen dibanding tahun lalu.
Meski harga naik, permintaan tidak berkurang. "Sepekan sebelum Iduladha permintaan sapi kurban cukup tinggi," kata Sulaiman, penjual sapi di Desa Lanji, Patebon.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Harga jual sapi kurban, kata Sulaiman, sudah termasuk biaya perawatan, pemberian makan, hingga pengiriman. Kondisi kesehatan sapi menjadi perhatian mengingat pembeli menginginkan sapi yang dibeli tetap sehat dan bobotnya tidak berkurang saat disembelih.

Peternak memberikan obat ke sapi.
Para penjual harus pandai menjaga kondisi hewan-hewan kurban. Termausk memberikan vitamin dan obat pada hewan ternak. Beruntung, Sulaiman mengaku tiap hari mendapat obat dari Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan Kendal.
"Obat penambah nafsu makan dan anticacing hati. Diberikan tiap hari," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)