Sejak pagi, Kamis 16 Juli, kendaraan menumpuk dari Larangan - Ketanggungan hingga panjang 10 kilometer. Sebab, Pasar Larangan tengah ramai didatangi pembeli.
Tampak petugas kepolisian di bantu TNI dan Pramuka membantu warga yang hendak menyeberang. Kepadatan arus mudik cukup berbahaya bagi warga yang beraktifitas di pasar. Pengaturan arus inilah yang membuat kendaraan mengular hingga puluhan kilometer.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kapolsek Larangan, AKP Sapari mengatakan, saat ini arus kendaraan dari arah timur tidak bisa melewati jalur alternative karena padatnya kendaraan dari arah barat. “Dari arah prupuk sudah ditutup kendaraan yang menuju ke barat lewat jalur alternative sejak H-4 lebaran,” kata Kapolsek.
Kermi Wahyuni, 35, warga setempat, mengaku prepegan merupakan 'tradisi' warga setempat. Warga memanfaatkannya dengan berbelanja untuk keperluan Lebaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)
