"Di wilayah Utara ada di lereng Merapi. Masuk dalam wilayah Taman Nasional Gunung Merapi. Kalau di selatan ada di lereng bukit Mangunan," kata Biwara di Yogyakarta, Jumat, 5 Juli 2019.
Biwara menjelaskan potensi kebakaran muncul karena daun mengering dan berguguran akibat panasnya suhu. Guguran daun ini menjadi mudah terbakar jika ada percikan api sekecil apapun.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut Biwara BPBD DIY sudah melakukan antisipasi pencegahan kebakaran lahan. Biwara juga mengaku sudah mengimbau berbagai macam pihak untuk bersiaga pada potensi kebakaran lahan.
Dalam pencegahan ini BPBD DIY juga berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten dan kota serta petugas dan relawan di lokasi rawan kebakaran untuk bersiaga.
"Kami himbau masyarakat untuk tidak membakar daun atau sampah selama musim kemara. Api bisa terbawa oleh angin dan menyebar ke lahan-lahan lainnya," tegas Biwara.
BPBD turut mengimbau wisatawan yang tengah melancong di daerah rawan kebakaran untuk waspada dan berhati-hati saat menyalakan api. Pihaknya juga masih terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang tinggal di sekitar rawan kebakaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(DEN)
