"Dari temuan tujuh korban tersebut maka hingga saat ini data haji yang meninggal dari Jawa Tengah (dan) DIY bertambah satu yakni Ardani Moch Ali Siradj asal Kabupaten Sleman yang tergabung dalam kloter 29," kata Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Jawa Tengah, Gentur Rachma Indriadi saat dihubungi Metrotvnews.com, Senin (28/9/2015).
Dengan bertambahnya satu jemaah haji meninggal, kata Gentur, saat ini tercatat ada tiga jemaah haji asal Solo yang meninggal dalam tragedi Mina 2015.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kemarin ada dua. Keduanya dari kloter 62 yakni dari Kota Semarang. Dua haji tersebut adalah Susimah Slamet Abdullah dan Sri Prabandari Markani," kata dia.
Gentur mengatakan, jemaah haji Indonesia yang cedera juga bertambah menjadi empat orang sehingga total menjadi 10 orang yang masih dirawat di rumah sakit Arab Saudi. Sementara itu, sebanyak 7 jemaah haji asal embarkasi Solo masih belum kembali ke pemondokan haji.
PPIH Jawa Tengah terus berkoordinasi dengan PPIH lainnya di Arab Saudi. Bagi jemaah haji yang meninggal, tim PPIH masih mencocokkan data korban dengan kondisi fisik yang terdata dalam Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) dan e-Hajj.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(TTD)
