Menurut salah satu penuturan warga setempat, kejadian itu bermula saat mobil hendak keluar dari gudang PT Bina Obor Engineering yang terletak di Desa Lebo sekitar pukul 19.30 WIB malam. Lantaran kondisi jalan yang sempit, akhirnya mobil terpaksa dibelokkan ke lapangan yang ada di depan gudang.
"Waktu belok, ternyata muatan alat berat grab nyangkut di pohon yang ada didepan gudang. Sedangkan sopir enggak tahu kalau alatnya nyangkut. Seketika langsung oleng," kata Miskan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sejatinya, mobil pengangkut berukuran 15 ton ini merupakan mobil kedua yang hendak keluar. Karena mobil pertama berhasil belok dan langsung menuju pelabuhan perak. "Sopirnya enggak bisa mengendalikan, akhirnya terguling," tutur dia.
Sementara di lokasi, sudah ada petugas kepolisian. Menurut keterangan salah satu anggota Polsek Kota Sidoarjo, Aiptu Mohammad Hasib mengatakan evakuasi mobil tronton menggunakan mobil crane.
"Sekarang, mobil crane sudah perjalanan kesini. Kita datangkan dari pelabuhan Tanjung Perak Surabaya," singkat dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SCI)