Jembatan timbang di Desa Lebuawu, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara ditutup -- MTVN/Rhobi Shani
Jembatan timbang di Desa Lebuawu, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara ditutup -- MTVN/Rhobi Shani (Rhobi Shani)

Tidak Beroperasinya Jembatan Timbang Rugikan Pemkab Jepara

jembatan timbang
Rhobi Shani • 22 Maret 2017 10:12
medcom.id, Jepara: Pemerintah Kabupaten Jepara merasa dirugikan dengan penutupan sejumlah jembatan timbang akibat polemik pengelolaan oleh pemerintah daerah dan Kementerian Perhubungan. Kondisi jalan raya menjadi cepat rusak akibat muatan kendaraan yang berlebihan.
 
"Dengan adanya jembatan timbang, sebetulnya Jepara diuntungkan karena jalan menjadi awet. Sekarang, kami tidak tahu apakah jembatan timbang di Kecamatan Pecangaan, Jepara, ikut ditarik pusat atau masih dikelola provinsi," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jepara Basuki, Rabu, 22 Maret 2017.
 
Basuki menjelaskan, salah satu faktor yang menyebabkan jalan cepat rusak adalah muatan kendaraan yang melebihi tonase. Sehingga, pihaknya meminta bantuan jembatan timbang portable kepada pemerintah pusat.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Dengan jembatan timbang portable, lanjut Basuki, Dishub bisa melakukan razia muatan kendaraan di mana saja. "Sudah lama kami mengusulkan bantuan itu. Tapi, sampai sekarang belum ada realisasinya," tambahnya.
 
Menurut Basuki, pihaknya harus menyiapkan gudang penyimpanan sebagai konsekunsi pengoperasian jembatan timbang portable. Gudang digunakan untuk menyimpan muatan kedaraan yang melebihi tonase. Karena, selama ini jembatan timbang di Desa Lebuawu tak memiliki gudang.
 
"Harusnya jembatan timbang memiliki gudang," pungkas Basuki.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(NIN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif