"Ada warga DIY di sana. Hanya belum terdata siapa saja," ujar Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Hudit Wahyudi di Polda DIY, Selasa (19/1/2016).
Hudit menduga ada ratusan warga Yogyakarta yang bermukim di kamp tersebut. Mereka diduga adalah warga Yogyakarta yang dilaporkan hilang.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kemarin, warga di Mempawah mengusir ratusan orang yang diduga bekas anggota Gafatar. Sekitar 749 orang mendirikan 14 barak di lahan seluas 43 hektare di Desa Antibar dan Desa Suap, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.
Warga menolak keberadaan kampung tersebut dan resah dengan kegiatan mereka yang menyebarkan ajaran terlarang. Bahkan warga membakar mobil pengurus Eks Gafatar karena menolak pindah dari kamp tersebut.
Hudit mengatakan, pihaknya belum mengetahui kondisi terkini kamp eks Gafatar tersebut dan juga keberadaan warga Yogyakarta.
"Kami sudah kirim data nama-nama warga yang hilang. Masih akan kami cari tahu keberadaannya," tuturnya. Polda DIY menerima 78 laporan warga hilang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)