Yudhistira mengaku pernah bertemu dokter Rica di Yogyakarta tahun 2012. Perkenalan keduanya terjadi melalui seorang anggota Gafatar lainnya.
"Kenalnya di Hotel Sheraton waktu deklarasi Gafatar 2012. Dokter Rica dulu masih berstatus mahasiswa calon dokter," ujar Yudhistira melalui sambungan telepon di Yogyakarta, Rabu (13/1/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Namun ia tak pernah berkomunikasi dengan dokter Rica usai pertemuan tersebut. Meski begitu, ia membantah kalau kepergian dokter Rica ke Kalimantan terkait aktivitas Gafatar.
"Tidak benar itu. Gafatar sudah bubar sejak 2015. Masa organisasi sudah bubar 2015, baru hilang sekarang," tegasnya.
Dokter Rica diketahui menghilang sejak akhir Desember 2015. Dia datang dari Lampung ke Yogyakarta untuk menemui suaminya. Namun, dia bersama anak balitanya menghilang setelah dijemput oleh dua orang.
Senin 11 Januari 2016, Polda Yogyakarta menemukan dokter Rica bersama tiga orang yang juga dikabarkan hilang, di Bandara Kota Waringin Barat, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Selain mereka, polisi juga membawa Eko dan Veni, pihak yang membawa pergi orang dari keluarganya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)