Idza memastikan tak memiliki hubungan apapun dengan Kusyanto yang memalsukan tanda tangan dan surat keputusan pengangkatan PNS.
"Saya tidak mengenal dia sama sekali," kata Idza usai mengikuti kegiatan tahapan Pilkada 2017 di Brebes, Jawa Tengah, Jumat (27/5/2015) malam.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Idza menyerahkan tindakan tersebut ke Polres Brebes. Ia juga menegaskan tak pernah membuat SK sehingga Idza memastikan penerbitan surat tersebut palsu.
Idza meminta masyarakat lebih waspada dengan praktek penipuan dengan modus pengangkatan PNS. Idza juga berharap warga yang menjadi korban penipuan segera melapor ke polisi.
Polisi menggelandang Kusyanto, 60, setelah mendapat laporan dugaan pemalsuan SK pengangkatan PNS. Pensiunan PNS itu mengaku memalsukan tanda tangan Bupati Brebes. Ia juga memalsukan stempel dan berkas berlogo garuda.
Pelaku berhasil membawa uang dari korban sebanyak Rp90 juta. Pelaku menjanjikan kepada tiga orang di Slawi untuk menduduki jabatan tertentu di Pemkab Brebes.
Baca: Mantan PNS Palsukan Tanda Tangan Bupati Brebes
Namun belum sempat SK palsu tersebut diberikan, pelaku ditangkap warga. Kemudian langsung dibawa ke pendopo Brebes untuk diamankan. Tak berapa lama Satreskrim Polres Brebes datang membawanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)