Sewa tempat THR berakhir pada Februari 2017. Namun Pemkot tak memperpanjang sewa lahan. Sehingga THR Sriwedari bakal pindah.
Pemkot Solo bakal menata kawasan tersebut. Pemkot menyusun masterplan untuk menata lahan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Sewa tempat memang tidak kami perpanjang mulai Februari ini," kata Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo di Solo, Selasa 7 Februari 2017.
Sebagai gantinya, Rudi, demikian Wali Kota Solo disapa, menawarkan lokasi baru untuk THR Sriwedari. Yaitu di Kebun Binatang Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ). Namun, kata Rudi, pemindahan lokasi masih dalam tahap pembicaraan.
Direktur TSTJ Bimo Wahyu Widodo Dasir Santosa mengungkapkan tak masalah bila THR pindah ke areanya. Sebab itu sejalan dengan konsep revitalisasi kebun binatang di Kota Bengawan.
TSTJ, kata Bimo, bakal memiliki dua kawasan. Yaitu area konservasi dan komersial.
"Area komersial dirancang untuk menghasilkan pendapatan. Itu digunakan untuk meringankan beban biaya yang dihabiskan dari konservasi. Jadi tak hanya mengandalkan pendapatan dari tiket masuk," tutur Bimo.
THR sudah 30 tahun menempati lahan di Taman Sriwedari. Anak-anak disuguhkan wahana permainan misalnya mobil senggol dan roller coaster. THR beroperasi mulai dari pukul 10.00 setiap hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)
