Dua warga Bantul saat melihat kondisi jembatan gantung yang rusak dari kejauhan. Foto: Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim
Dua warga Bantul saat melihat kondisi jembatan gantung yang rusak dari kejauhan. Foto: Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim (Ahmad Mustaqim)

Jembatan Gantung di Bantul Rusak

jembatan rusak
Ahmad Mustaqim • 04 Desember 2016 16:25
medcom.id, Bantul: Penyangga jembatan gantung di Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, rusak akibat terjangan banjir. Jembatan alternatif penghubung antarkecamatan itu rusak setelah debit sungai di Desa Seloharjo meninggi.
 
Kepala Desa Seloharjo, Badrun mengungkapkan jembatan tersebut telah berusia puluhan tahun. Jembatan itu menghubungkan akses warga dari kecamatan Pundong dan Imogiri. Meskipun terdapat kerusakan, masih ada saja warga yang nekat melintas. 
 
Padahal, kata dia, rambu-rambu peringatan agar tak melintas telah terpasang. "Mungkin karena kalau lewat mutar, lewat jalur lain jaraknya 5 kilometer," kata Badrun, Minggu (4/12/2016). 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Ia menyebut, jembatan itu pernah rusak akibat terjangan lahar dingin Merapi pada 2010. Setelah rusak, jembatan itu kembali diperbaiki meskipun rusak lagi. 
 
"Harapannya pemerintah (Bantul) segera memperbaiki. Jembatan ini penghubung warga di dua kecamatan, termasuk untuk menopang perekonomian," ujarnya. 
 
Bupati Bantul, Suharsono mengungkapkan perbaikan jembatan itu menjadi kewenangan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak. Namun, Suharsono mengatakan anggaran belum tersedia di tahun ini. 
 
"Pemerintah akan berupaya memperbaiki, paling cepat tahun depan saat musim kemarau," ucapnya. 
 
Selain banjir, longsor juga terjadi di Bantul beberapa waktu lalu. Setidaknya, ada 17 titik longsor yang saat itu terjadi. Masyarakat diharap tetap waspada. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif