Setelah melalui perundingan panjang dengan juru parkir, akhirnya Malioboro berhasil bersih kendaraan parkir. Juru parkir dan Pemerintah Kota Yogakarta telah menemui kata sepakat: Malioboro bersih dari parkir.
Pagi tadi, aparat gabungan dari kepolisian, Satpol PP, Linmas dan dinas perhubungan meriung ke jalan legendaris itu. Satpol PP dan Linmas bertugas mengarahkan pengunjung dan PKL untuk memarkirkan kendaraannya di parkiran ABA. Petugas Dishub mulai memasang rambu-rambu larangan parkir.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Hingga pukul 07.30 WIB, pedestrian Jalan Malioboro sudah steril dari kendaraan parkir. Sementara itu, di lantai dua parkiran ABA sudah tampak kendaraan parkir. Nama-nama petugas parkir pun telah tertempel di area itu.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro, Syarif Teguh, mengatakan, beberapa jukir yang bersedia pindah sudah disiagakan di parkiran ABA. "Sudah dibagi semua siapa yang bertugas jaga parkir, siapa yang mengarahkan dan siapa yang berjaga," ujarnya di Parkiran ABA Yogyakarta.
Salah satu pengendara motor yang parkir di parkiran ABA, Yayan, mengaku, bingung. Ia baru tahu perpindahan parkiran hari ini. "Saya tadi diminta parkir di sini sama petugas. Katanya sudah enggak boleh parkir di Jalan Malioboro. Ya ikut saja," ujarnya.
Budiono, petugas yang berjaga diparkiran ABA, mengatakan, pengendara motor parkiran ABA dibebaskan biaya parkir hingga situasi kondusif. "Berdasarkan instruksi dari UPT parkiran digratiskan sampai situasi kondusif," tutupnya.
Sebelumnya Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Pri Hartono El mengungkapkan akan menerjunkan 250 personel kepolisian untuk mengawal proses pemindahan parkiran Malioboro ke Lapangan ABA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)