Tim SAR Gabungan Dikerahkan Mencari Mahasiswa Jatuh ke Kawah Merapi

medcom.id, Jakarta: Sebanyak 150 personil SAR dikerahkan untuk mencari seorang mahasiswa Erri Yunanto yang terpeleset di kawah Gunung Merapi, Sleman, Yogyakarta. Mahasiswa Teknik Industri Universitas Atmajaya, Yogyakarta ini, terpeleset di kawah Gunung Merapi pada Sabtu, 16 Mei kemarin pukul 11.00 WIB.
 
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan sampai saat ini pencarian maish dilakukan.
 
"Pencarian terus dilakukan oleh tim SAR gabungan. BPBD Kabupaten Boyolali dan Balai Taman Nasional Gunung Merapi mengkoordinir 150 personil tim SAR gabungan dari TRC BPBD Boyolali, SAR Boyolali, SAR Klaten, SAR DIY, Mapala, Taman Nasional G. Merapi, relawan dan lainnya," katanya, Minggu (17/5/2015).
Sutopo menuturkan tiga tim SRU (Search Rescue Unit) sudah berada di bibir kawah Gunung Merapi sejak Minggu pagi. "Korban berada pada kedalaman sekitar 300 meter dari bibir kawah, sedangkan Tim SRU saat ini masih berada pada kedalaman 50 meter dari bibir kawah karena kondisi medan berat," paparnya.
 
Menurut Sutopo, rencananya Tim SAR yang sudah berada di kawah Merapi akan bermalam di tempat itu untuk melanjutkan evakuasi besok pagi. "Karena angin kencang di puncak kawah Merapi, maka tim SAR menginap di lokasi yang berjarak 200 meter dari puncak Merapi," ujar Sutopo.
 
Rekomendasi dari Badan Geologi, evakuasi dan pemasangan alat di jalur seharusnya dilakukan sebelum jam 12.00 siang, karena sinar matahari berpengaruh terhadap gas beracun. Suhu di kawah diperkirakan sekitar 160-420 derajat celsius.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(LDS)