Dijelaskan Hanif, dirinya menyadari laptopnya hilang saat berada di pemakaman. Jarak antara rumah duka di Krembangan Baru, Kelurahan Kamayoran, Kecamatan Krembangan, Surabaya, sekitar satu kilometer. Saat itu dia melihat tasnya dalam kondisi terbuka.
"Saya sadar saat tas ini terbuka. Ternyata setelah saya periksa laptopnya hilang," katanya, di Surabaya, Jumat (29/7/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Hanif bercerita, sekitar pukul 14.00 WIB, jenazah Freddy Budiman tiba di rumah duka. Saat itu, ratusan warga sudah memadati lokasi tersebut. Sama dengan wartawan lainnya, Hanif juga sibuk mengambil gambar dan mengabadikan momentum peti jenazah masuk ke rumah duka.
"Saat itu saya konsentrasi mengambil Gambar. Tas tempat laptop ini tertutup. Namun, beberapa saat ditinggal ternyata sudah terbuka dan laptopnya hilang," ujarnya.
Hanif mengaku heran dengan kejadian tersebut. Laptop miliknya adalah merek Dell 14 Inci. Posisi Laptop berada di bawah jaket. Baik laptop maupun jaket berada di dalam atas. Anehnya, hanya Laptopnya yang hilang sementara jaket miliknya masih berada di dalam tas.
Atas kejadian ini, Hanif berharap pelaku segera ditemukan. Oleh karena itu, sepulang liputan pemakaman Freddy Budiman, ia langsung menuju Polsek Krembangan untuk melaporkan kejadian itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)
