Pantauan Metrotvnews.com, Sultan HB X dan GKR Hemas berada di Keraton Yogyakarta saat jenazah diberangkatkan pukul 13.08 WIB. Raja yang juga Gubernur DIY tersebut memilih untuk menemani Menteri Agraria dan Tata Ruang, Fery Mursyidan Baldan.
Gubernur Yogyakarta ini mengaku tidak begitu dekat dengan almarhum karena lebih banyak tinggal di Jakarta. "Sudah sekian tahun lalu beliau ke Yogyakarta. Waktu perkawinan anak saya yang kedua, beliau sudah tidak bisa hadir karena usia," ungkapnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
KRAy Nindyokirono merupakan istri kelima dari almarhum Sultan Hamengku Buwono IX, yang dinikahi pada tahun 1976. Dari pernikahan ini, HB IX tidak dikaruniai anak. Sedangkan Sultan HB X merupakan putera tertua dari istri kedua HB IX.
Sementara, adik Raja Kraton Yogyakarta, Gusti Bendara Pengeran Harya (GBPH) Hadiwinoto mengatakan jenazah dimakamkan berdampingan dengan sang suami, Sri Sultan HB IX.
"Beliau dimakamkan di satu deretan dengan suami (Sultan HB IX) dan para istrinya," kata GBPH Hadiwinoto.
Hadiwinoto menjelaskan, pemakaman KRAy Nindyokirono sejajar dengan makam Sultan HB IX dengan istri-istrinya yang sudah lebih dulu meninggal, yakni KRAy Ciptomurti, KRAy Widyaningrum, KRAy Pintaka Purnomo, dan KRAy Astungkarta.
"Sebelumnya, almarhum pernah berpesan ingin disemayamkan di keraton. Jadi, semua sudah kita siapkan," ujar Hadiwinoto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)