medcom.id, Brebes: Ratusan gedung Sekolah Dasar di Brebes, Jawa Tengah, dinilai masih belum memadai. Fasilitas pendidikan seperti ruang kelas, perpustakaan, dan toilet dinilai masih belum layak.
Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Brebes, Ady Widiarso mengatakan berdasarkan inventarisasi yang dilakukan dinas pada 2015 lalu, 40 persen dari 1.151 SD dan SMP tidak memenuhi standar pelayanan minimum.
“Kami telah mengajukan dana alokasi khusus (DAK) kepada pemerintah pusat sebesar Rp150 miliar, Namun yang cair hanya Rp10 miliar,” ungkap Ady, Kamis (12/5/2016).
Ady menjelaskan, selain dari pusat, sumber dana alokasi khusus juga dari APBD Provinsi sebesar Rp7,8 miliar dan APBD Kabupaten sebesar Rp4 miliar. Uang sebesar itu diperuntukkan hanya untuk 80 sekolah.
Untuk memperbaiki satu sekolah dengan kerusakan sedang, kata Ady, paling tidak membutuhkan dana sekitar Rp45 juta. Sedangkan untuk sekolah dengan rusak berat membutuhkan sekitar Rp70 juta.
Uang itu digunakan untuk memperbaiki sarana dan prasarana seperti penambahan gedung, alat peraga, pembangunan perpustakaan, dan sarana lainnya. Bahkan kondisi kerusakan, membuat sekolah terkesan kumuh.
“Masih banyak ratusan bangunan sekolah yang belum tersentuh perbaikan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)