Serah terima sapi dari presiden kepada pengurus masjid diwakili oleh Wakil Wali Kota Solo Ahmad Purnomo. "Ini bentuk perhatian presiden pada masyarakat Solo," ujarnya di Masjid Al-Wustho, Jumat, 1 September 2017.
Sapi yang dikurbankan Presiden Jokowi di Masjid Al-Wustho Mangkunegaran memiliki bobot 800 kilogram. Ahmad menyampaikan, presiden berharap sapi kurban dapat disalurkan dengan baik oleh pengurus kepada masyarakat yang membutuhkan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara itu Ketua II Takmir Masjid Al-Wustho, Muhammad Syaiful Safri menerangkan, sudah ketiga kalinya presiden memberikan kurban sapi ke Masjid Al-Wustho. Ia mengaku sejak menjadi Wali Kota, Jokowi memang sering beribadah di masjid tersebut.
"Sering salat Jumat dan tarawih di sini dari saat menjabat Wali Kota, Gubernur," paparnya.
Ia menambahkan, sapi dari presiden berjenis Brenggolo dan berwarna putih. Sapi tersebut dibeli dari peternak lokal asal Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Tahun ini Masjid Al-Wustho menyembelih enam ekor sapi, termasuk sapi presiden. "Sedangkan kambing yang disembelih berjumlah 18 ekor," jelasnya.
Daging-daging kurban, lanjutnya, dibagikan ke masyarakat yang membutuhkan. Daging kurban juga diberikan pada masyarakat sekitar Ketelan serta Mangkunegaran.
Selain memberikan sapi kurban di Masjid Al-Wustho, Presiden Jokowi juga memberikan kurban di Masjid Agung Solo, Jawa Tengah. Sapi yang dipilih presiden untuk Masjid Agung berjenis Brenggolo seberat 900 kilogram.
Takmir Masjid Agung Solo, Muhtarom mengatakan sapi kurban milik Presiden Jokowi untuk Masjid Agung akan disembelih pada Sabtu, 2 September 2017. "Karena ini hari Jumat, hari pendek. Maka kami sepakati untuk menyembelih semua hewan kurban besok," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ALB)
