Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Surakarta, Yosca Herman Soedradjat, mengatakan hanya ada 146 unit yang dititipkan. Padahal, saat arus mudik lalu sebanyak 476 unit sepeda motor yang dibawa dari Jakarta ke Solo. Dishub hanya menyediakan empat truk untuk mengangkat semua motor tersebut.
Jasa pengiriman motor gratis ini merupakan program pemkot Surakarta untuk mengurangi kecelakaan saat mudik maupun arus balik Lebaran. Selain motor, pemilik sepeda motor juga mendapatkan jasa transportasi gratis.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pada arus balik ini, jumlah pemilik motor yang ikut angkutan gratis juga merosot. Dari 840 penumpang saat mudik menjadi 345 penumpang.
Penurunan jumlah ini, menurut Yosca, karena pemberangkatan dinilai terlalu cepat. "Keinginan pemudik untuk kembali ke Jakarta adalah pada H+7 atau H+8 Lebaran,” tambahnya.
Sularto, 58, warga Sukoharjo, mengaku terbantu dengan program mudik gratis hasil kerja sama antara Kementerian Perhubungan dengan Pemerintah Kota Surakarta ini.
“Saya akan kembali ke Kebayoran Lama. Program ini tentunya bisa membantu masyarakat ekonomi lemah dan dapat mengurangi kemacetan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)
