Alhasil, antrean kendaraan mengular di sejumlah titik kawasan pantura Kota dan Kabupaten Tegal. Ini terlihat di jalur utama Kramat, Kabupaten Tegal. Antrean kendaraan mengular hingga puluhan kilometer akibat adanya peninggian jalan pada sisi kiri dari arah Semarang menuju Jakarta.
“Kami terpaksa harus antre lama karena harus bergantian dengan kendaraan dari arah timur," kata Beny, 45, salah satu pengendara truk ditemui di jalur utama Kramat, Kabupaten Tegal, Minggu (30/8/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Hal yang sama juga dikemukakan Maryoto, 37, sopir bus antarkota dalam provinsi. Dia terjebak kemacetan di titik perbaikan jalan Desa Maribaya, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal. "Setiap hari kami harus rela mengantre karena perbaikan jalan ini," kata dia,.
Sukardi, 27, salah satu pekerja perbaikan jalan, di Jalan Kolonel Sugiyono, Kota Tegal, mengatakan perbaikan jalan merupakan kelanjutan proyek yang sempat terhenti pada arus mudik Lebaran lalu. "Ini perbaikan lebih besar," ucap Sukardi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)