Rini Aryuni Djasmani merupakan haji yang tergabung dalam kloter 49. Jenazah diserahkan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo yang diwakili Badus Salam kepada petugas daerah Kabupaten Brebes.
"Beliau mutasi masuk ke kloter 26 bersama dengan suaminya, Washadi Dahlan Sarwan," kata Kasubag Humas PPIH Debarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi saat dihubungi Metrotvnews.com, Jumat (9/10/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Rini Aryuni, kata Gentur, sempat sakit. Namun, kondisinya membaik dan mendapat rekomendasi pulang ke Indonesia.
"Menurut keterangan dokter kloter, sebelum menaiki pesawat, Rini Aryuni sempat mendapat perawatan karena merasa mual dan mengalami pembengkakan lengan kiri. Perkiraannya karena konsumsi obat kanker. Namun kemudian kondisinya membaik dan memperoleh rekomendasi pulang," ujar dia.
Gentur mengatakan, kondisi Rini saat naik pesawat masih baik. Rini bahkan sempat makan kemudian ke toilet. Namun sekitar dua jam sebelum tiba di Aceh, Rini mengalami sesak napas dan tensinya menurun.
"Rini dinyatakan meninggal pukul 16.20 WIB sebelum mendarat di Aceh. Rini juga punya riwayat penyakit kanker," kata dia.
Jenazah Rini dibawa ke rumah duka, di Jalan Pandjaitan RT 03 RW 13, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(TTD)