Pasar Tani diselenggarakan dalam rangka merayakan hari ulang tahun ke-68 Pemerintah Kota Yogyakarta. Pelaksanaannya dilakukan selama enam hari, dimulai pada Senin hingga Sabtu (8-13 Mei) di parkiran Jalan Jenderal Sudirman, Yogyakarta.
"Semua produk pertanian dan produk olahan pertanian akan ditampilkan dalam pasar ini. Masyarakat bisa membeli produk pertanian asli Yogyakarta," ujar Kepala Bidang Pertanian Disperindagkoptan Kota Yogyakarta, Benny Nurhantato, di Yogyakarta, Senin (8/6/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ia berharap pasar tani ini membuat masyarakat Yogyakarta sadar merawat lahan pertanian semakin mengecil. "Lahan pertanian di Yogayakarta tinggal 65 hektare," ujarnya.
Pasar tani buka setiap hari dari pukul 08.00-17.00 WIB. Di pasar ini dijual bermacam tanaman mulai sayuran hingga buah-buahan. Ada juga tanaman hias seperti bunga anggrek. Juga dijajakan makanan hasil olahan seperti keripik singkong pedas, kerupuk bayam, Jamu dari beras kencur, dan talas garing.
Hampir semua sayuran yang dijual dalam pasar Tani adalah sayuran organik yang bebas pestisida. Seperti yang dijual oleh ibu Mariati dari Karangwaru. "Saya pakai pupuk asli (pupuk kandang)," ujarnya pada Metrotvnews.com di Pasar Tani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)