Camat Karimunjawa Budi Kristanto menyampaikan, informasi yang diterima pihaknya, PT Pertamina akan mengirim BBM ke Karimunjawa besok, Jumat 7 April 2017. Sementara, stok BBM di tingkat pengecer sudah mulai langka.
“Harga di pengecer mulai naik. Di Karimunjawa Rp9 ribu, tapi di pulau-pulau sudah Rp12.500,” ujar Budi, Kamis 6 April 2017.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Muslikin, warga di Pulau Kemujan kepulauan Karimunjawa, saat ini stok BMM sudah langka. Pengecer tidak lagi menjual BBM. Aktivitas masyarakat sudah mulai berkurang.
“Pengecer yang masih punya stok sudah tidak dijual, dipakai sendiri. BBM yang masih ada, ya, tinggal yang di tanki-tanki kendaraan saja,” kata Muslikin.
Kelangkaan BBM di Karimunjawa saat ini, dampak dari meledaknya kapal motor (KM) Jasa Laut di Pelabuhan Jepara sepekan lalu, Jumat 31 Maret 2017.
Terpisah, Manajer Humas Area PT Pertamina MOR 4 Jateng DIY, Andar Titi Lestari menyampaikan, pihaknya berharap kapal pengangkut BBM dari Jepara ke Karimunjawa dapat berlayar hari ini.
“Mudah-mudahan hari ini bisa jalan,” ujar Andar saat dihubungi Metrotvnews.com.
Sementara itu, Kepala Unit Pelayanan Pelabuhan (UPP) Syahbandar Jepara Suripto mengatakan, sampai hari ini pihaknya belum menerima permohonan surat persetujuan berlayar (SPB) kapal yang akan mengangkat BBM ke Karimunjawa dari PT Pertamina.
Nantinya, selain harus melengkapi dokumen pelayaran, kapal yang hendak mengakut BBM juga harus diperiksa kelaikannya.
“Sampai saat ini kami belum terima. Kalaupun sudah ada surat pengajuan, kami harus periksa dulu kondisi kapalnya,” terang Suripto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)
