Kekeringan terjadi di tujuh kecamatan di Brebes, di antaranya Ketanggungan, Bumiayu, Bantarkawung, Kersana, Bulakamba, Tanjung dan Salem. Kekeringan membuat 33 hektare lahan produksi di wilayah tersebut mengalami gagal panen dan 315 hektare terancam puso.
Ancaman kekeringan disinyalir terus meluas hingga 17 kecamatan. Selain riskan dengan kendala ketersediaan air irigasi, kemarau juga selalu diliputi datangnya hama yang mengancam hasil produksi pangan pertanian.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Petani masih ada yang masih bercocok tanam padi dan palawija. Kemarau pasti berdampak pada tanaman mereka,” kata Kepala Bidang Produksi dan Perlindungan Tanaman, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura, Kabupaten Brebes, Madyo Raharjo, Sabtu (10/10/2015).
Menyikapi musim kemarau ini, pemerintah kabupaten telah melakukan sejumlah langkah penyelamatan ancaman puso, yakni memberi bantuan pompa air bagi wilayah yang kesulitan air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)