Salah satu guru, Kasanuri menjelaskan, atap ruang kelas 1 SD Slatri 3 Kecamatan Larangan, Brebes runtuh di bagian kuda-kudanya. Beruntung saat kejadian, kelas dalam keadaan libur sekolah.
"Kuda-kudanya sudah lapuk, padahal sebelumnya pihak sekolah sudah mengajukan proposal, namun belum direalisasi," kata Kasanuri, di SD Slatri 3, Larangan, Berebes, Selasa (5/1/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Meskipun atap ambruk, pihak sekolah mengeluarkan kebijakan proses belajar mengajar dilakukan di teras sekolah. Dua hari sudah, sejak 4 Januari 2016, para murid belajar di teras sekolah. Mereka berharap, Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes bisa segera memberikan bantuan untuk memperbaiki atap ruang kelas yang ambruk.
Salah satu murid, Muna, mengaku tidak nyaman belajar di teras sekolah. Selain lelah karena tidak ada kursi, proses belajar juga terganggu oleh lingkungan sekolah yang berisik.
"Tidak enak, maunya di dalam kelas yang ada kursinya," ujar Muna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(LDS)