“Rabu pekan depan, 27 Januari, mereka baru merapat ke Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. Mereka berasal dari Jateng dan DIY,” kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Liliek Darmanto, di Mapolda Jateng, Rabu (20/1/2016).
Menurut Liliek, mereka kembali ke kampung halaman sebagai dampak dari pembakaran kampung Gafatar di Mempawah, Kalimantan Barat. Kedatangan mantan pengikut Gafatar ini membawa dampak pengamanan yang luar biasa. Bahkan membutuhkan perencanaan yang matang dan harus berkoordinasi lintas sektoral.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Teknis pengamanan akan dirapatkan lintas sektoral oleh Kapolrestabes Semarang dan Pemkot Semarang. Bagaimana kekuatan yang dihadapi, termasuk berapa jumlah bus yang disiapkan,” kata dia.
Setelah tiba di Jawa Tengah, mereka akan dikawal untuk kembali ke kampung halaman masing-masing dengan total sebanyak 91 tujuan di Jateng dan DIY. Surakarta dan Yogyakarta menjadi tujuan terbanyak mantan anggota Gafatar itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)