Di Semarang, Edhi memilih membangun monumen lilin raksasa tepat berada di tengah kota Semarang. Lilin sendiri mengandung makna semangat para pejuang mempertahankan kemerdekaan yang tidak pernah padam.
Tugu Muda merupakan tugu yang berpenampang segi lima. Bentuk ini berbeda dengan sejumlah karyanya yang notabene berbentuk manusia. Tugu Muda berbentuk lilin dengan tinggi belasan meter yang terbuat dari perunggu. Edhi membangun Tugu Muda pada 1956. Saat itu Edhi membangun atas perintah penguasa Orde Baru.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Tugu Muda memang karya pak Edhi di Semarang karena setahu saya beliau membangunnya sekitar dekade 50-an,” kata sejarawan Universitas Diponegoro Semarang, Widya WIjayanti, Rabu (6/1/2016).
Tugu Muda saat ini masih terus digunakan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur dalam peristiwa Pertempuran Lima Hari di Semarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)