Keenam bocah yang terseret itu adalah Johan Bagas Satria, 16, pelajar MTS Al-Qoiriyah Bulu; Iis, 14, pelajar MTS Tawang; dan Yuliana, 15, pelajar MTS Tawang. Tiga pelajar lainnya, Maya Anjarani, 15, warga Ngaglih Lor RT 1/6, Semarang Barat; Rohul, 14, warga Cemororejo; dan Nur Wahidah Putri, 15, pelajar MTS Al Qoiriyah Bulu, Semarang.
Dari keenam bocah yang terserat arus banjir, Rahul, Nur Wahidah, dan Maya berhasil menyelamatkan diri.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Informasi yang dihimpun di lokasi, saat itu enam bocah itu yang terdiri dari dua rombongan berjanji bertemu usai mengikuti ujian di sekolah masing-masing.
Semula, pertemuan dilakukan di Lapangan Garnisun, Kalisari, Kota Semarang. Namun, rencana berubah ke Jembatan Kebun Binatang Tinjomoyo yang ada di perbatasan Kecamatan Banyumanik dan Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang.
"Yang mengajak main saya, tapi yang mengajak ke sini (jembatan) bukan saya," ungkap Rahul saat ditemui Metrotvnews.com, di sebuah warung seusai lolos dari banjir.
Saat di jembatan Kebun Binatang Wisata Tinjomoyo, Rahul kemudian diajak Bagas dan bocah perempuan lainya untuk swafoto di bawah jembatan. Saat di bawah jembatan, cuaca gerimis. Belum lama berfoto, arus banjir datang.
"Saya pegangan batu. Bagas bilang 'cekelan wae.' Di situ ada daratan saya coba ke situ. Akhirnya bisa (selamat). Hanyut pertama saya. Ada enam orang," katanya.
Selama hanyut, keenam bocah itu berteriak-teriak minta tolong. Hingga akhirnya terdengar dua orang warga. Satu di antaranya adalah Galuh Prasetyo warga Karangrejo Selatan, Jatingaleh, Kota Semarang.
"Saya turun dari jembatan. Ternyata, ada empat anak yang terseret. Jumlah total enam. Saya berhasil tolong tiga. Yang satu terseret. Kondisi, ya, minta tolong sama nangis," ungkap Galuh yang menolong tanpa alat bantu.
Hingga kini ketiga bocah yang terseret arus banjir masih dalam pencarian tim SAR dan BPBD Kota Semarang. Pencarian dibantu personel TNI dan Polri sembari menyelidiki peristiwa ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)