Caption : Kapsul waktu dikirab setibanya di Solo, Kamis (05/11/2015) sore. Foto: Metrotvnews.com/Pythag
Caption : Kapsul waktu dikirab setibanya di Solo, Kamis (05/11/2015) sore. Foto: Metrotvnews.com/Pythag (Pythag Kurniati)

Kapsul Waktu Telah Kunjungi 19 Provinsi

kapsul waktu
Pythag Kurniati • 05 November 2015 22:41
medcom.id, Solo: Tim ekspedisi kapsul waktu tiba di Kota Solo pada Kamis, 5 November sore. Jawa Tengah merupakan provinsi ke-20 yang telah dikunjungi tim ini. Koordinator Panitia Nasional Gerakan Ayo Kerja 70 Tahun Indonesia Merdeka, Nick Nurrahman, mengatakan selama mengunjungi 19 provinsi di Indonesia tim ekspedisi memiliki banyak cerita berharga. Dari misi mereka mengumpulkan mimpi rakyat Indonesia, Nick pun menceritakan mengenai lima mimpi rakyat Indonesia di 19 provinsi yang sering dituliskan.
 
Pertama, rakyat Indonesia kebanyakan menuliskan mimpi mengenai pemerintahan yang bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Peringkat kedua, rakyat Indonesia di 19 Provinsi ingin membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). “Mereka ingin mendapatkan pendidikan gratis dan akses informasi. Intinya peningkatan kualitas SDM,” kata Nick. 
 
Mimpi ketiga yang paling banyak ditulis adalah adanya keinginan kemandirian secara ekonomi, sedangkan yang keempat adalah mimpi mengenai tekad kuat menjaga pilar NKRI dengan keberagaman budaya serta kebhinekaan. Terakhir, ungkap Nick, masyarakat yang berada di luar Pulau Jawa masih merasakan kesenjangan dan menginginkan kesetaraan terutama dalam hal infrastruktur.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“Sebab kan perjalanan mengelilingi 19 provinsi ini kami banyak di pulau-pulau di luar Jawa. Bahkan kami mengunjungi Pulau Sebatik di perbatasan Malaysia,” ujar Nick. Selanjutnya tim akan meneruskan perjalanan ke Boyolali, Magelang, dan menjelajah ke provinsi lain hingga 21 Desember 2015.
 
Nick mengatakan di setiap ibukota provinsi akan dibacakan tujuh mimpi terpilih. Setelahnya, mimpi-mimpi dari 34 provinsi akan disimpan di dalam kapsul waktu dan akan diletakkan di sebuah tugu setinggi tujuh meter. “Setelah itu kita segel dan kita beri tulisan ‘Hanya Boleh Dibuka Pada Tahun 2085’. Angka 2085 itu sebenarnya untuk menunjukkan saat ini kita sudah 70 tahun merdeka. Lantas 70 tahun lagi kita akan seperti apa,” ujarnya. 
 
Mimpi-mimpi tersebut akan dituangkan dalam sebuah buku beserta kisah perjalanan tim ekspedisi. “Namun yang tak kalah pentingnya, kami akan duplikatkan mimpi terpilih di 34 provinsi dan akan segera kami laporkan kepada Presiden Joko Widodo. Supaya apa yang menjadi keinginan rakyat Indonesia segera dapat diwujudkan,” kata dia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(UWA)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif