medcom.id, Jepara: Saluran air kawasan perkotaan Kabupaten Jepara masih bermasalah. Setiap kali turun hujan, genangan muncul di sejumlah titik. Guna mengatasi masalah tersebut, saluran air di Jepara digelontor Rp1 miliar dari pemerintah provinsi Jawa Tengah.
Kabid Pengairan pada Dinas Pengerjaan Umum (PU) dan Cipta Karya Jepara Ngadimin, membenarkan di kawasan kota sering muncul genangan saat turun hujan. Itu lantaran saluran air di kawasan perkotaan tak berfungsi maksimal. Solusinya perbaikan saluran air.
“Tahun ini sudah kami anggarkan untuk penanganan genangan air di kawasan kota. Meskipun belum seluruhnya,” ujar Ngadimin, Rabu, 8 Maret 2017.
Selain menggunakan anggaran dari pemerintah kabupaten, Ngadimin melanjutkan, anggaran perbaikan saluran air juga dianggarkan pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Anggaran dari pemprov dialokasi untuk perbaikan saluran air di Jalan MT Haryono.
“Perbaikan yang lain di Jalan Koirul Anwar dan Kusumo Hutoyo dari anggaran Pemkab,” kata Ngadimin.
Khusus untuk Jalan MT Haryono, ditambahkan Ngadimin, lokasinya di bagian timur jalan. Drainase tersebut nantinya akan diperlebar menyesuaikan dengan drainase di bagian barat. Selain itu, pembuangan air akan dialirkan ke saluran utama di kawasan tersebut.
“Drainase yang sebelah barat sudah di buat lebar dua tahun lalu. Tahun ini akan dilakukan bagian timur. Namun, tidak selebar di bagian barat,” ujarnya.
Pengerjaaan proyek perbaikan saluran air paling cepat dilaksanakan dua bulan ke depan. Pasalnya, saat ini masih dalam tahapan survei lokasi. Lelang proyek akan dilakukan setelah survei lokasi selesai.
“Secara keseluruhan belum bisa dilakukan perbaikan tahun ini, tahun depan akan dilanjutkan lagi,” ungkap Ngadimin.
Ngadimin menambahkan, perbaikan saluran air tahun ini tak hanya di kawasan kota. Namun, juga di luar wilayah perkotaan. Hanya saja, jumlahnya tidak banyak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)