"Kita sediakan Rp8,4 triliun. Uang yang disediakan pecahan Rp20 ribu, Rp10 ribu, dan Rp5 ribu, dan seterusnya. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan," kata Hamid saat membuka gerai penukaran mata uang kecil di Tri Lomba Juang, Semarang, Jawa Tengah, Selasa, 6 Juni 2017.
Meski begitu, Hamid meminta masyarakat tidak berlebihan saat menukarkan uang pecahan kecil. "Kita batasi sekitar Rp10 juta," jelas Hamid.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut Hamid, sebenarnya layanan penukaran pecahan mata uang kecil sudah dibuka pada 29 Mei lalu. Namun, BI merasa harus membuka secara resmi layanan ini ke masyarakat.
"Supaya banyak yang tahu dan kalau mau menukarkan uang bisa dilakukan jauh-jauh hari," jelas Hamid.
Hamid menyatakan layanan penukaran pecahan mata uang kecil bisa dilaksanakan di bank mana pun. Namun layanan ini hanya bisa dilakukan pada Selasa, Rabu, dan Kamis.
"Bisa tukar di bank terdekat. Di Semarang kita sediakan 58 bank. Layanan dibuka dalam sepekan tiga kali," terang Hamid.
Hamid mengimbau masyakarat tidak menukar uang npada jasa penukaran di pinggir jalan. "Siapa yang bisa menjamin kalau uang yang ditukar itu asli atau palsu," beber Hamid.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)