Sejumlah wartawan mengikuti latihan bela negara di Jawa Tengah. Foto: Antara/Anis
Sejumlah wartawan mengikuti latihan bela negara di Jawa Tengah. Foto: Antara/Anis (Patricia Vicka)

100 Bakal Kader Bela Negara Terbengkalai

bela negara
Patricia Vicka • 22 Oktober 2015 21:10
medcom.id, Yogyakarta: Sekitar seratus warga Yogyakarta gagal mengikuti pelatihan bela negara di lapangan Rindam, Kodam IV Diponegoro, Jawa Tengah. Pelatihan yang seharusnya dilaksanakan Rabu, 21 Oktober, tiba-tiba diundur tanpa ada alasan yang jelas. Ini adalah kali kedua pelatihan bela negara urung terlaksana.
 
Akibatnya, Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Kesbanglimas) jadi kena omel warga Yogyakarta yang kesal karena kegagalan ini.
 
"Sudah dua kali pelatihan mundur. Pihak kabupaten marah-marah ke kami. Karena dikira itu salah Kesbang. Padahal kami sudah sesuai permintaan dari Pangdam IV Diponegoro, Jawa Tengah," kata Kepala Kesbanglinmas DIY Agung Supriyono melalui sambungan telepon, di Yogyakarta, Kamis (22/10/2015).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Pihaknya mengatakan tak tahu alasan panitia menunda pelatihan bela negara. "Alasan (penundaan) pertama dikatakan belum siap. Alasan kedua tidak dijelaskan dalam surat, hanya dibilang mundur karena alasan tertentu. Kami juga tidak tahu sampai kapan pemundurannya," jelas Agung.
 
Karena adanya dua kali pemunduran, pihaknya merasa kecewa. "Kami sudah sangat siap mengirim 100 warga ke sana. Warga juga merespon dengan positif pelatihan bela negara ini. Seluruh kabupaten mengirimkan perwakilannya. Yang paling banyak dari Kota Yogyakarta," tuturnya.
 
Sebelumnya, ratusan warga yang berasal dari Yogyakarta dan Jawa Tengah kecewa karena adanya penundaan pelatihan bela negara.
 
Sujatmiko, warga Bantul, mengaku kecewa karena sudah mempersiapkan fisik dan mental mengikuti pelatihan bela negara. "Saya baru tahu ditunda saat sedang registrasi di Lapangan Depo Pendidikan (Dodik) Rindam IV Diponegoro Magelang," katanya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(UWA)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif