Di kota Budaya ini ia tak menyia-nyiakan kesempatan untuk memborong kain batik tradisional asli Yogyakarta. Bukan hanya satu kain, Wanita berusia 75 tahun ini membeli puluhan kain batik tulis berbagai motif dari stan Sekar Jagat. Beberapa yang diincar adalah motif Anggrek dan Semen Romo.
"Ratu Denmark cukup tahu soal batik. Bahkan ia bisa membedakan mana batik yang memakai warna alami dan warna kimia," tutur Indri Dwi Rinasari, penjaga Stan Sekar Jagat di Balai Besar Kerajinan dan Batik Kusumanegara, kepada Metrotvnews.com, di Yogyakarta, Sabtu (24/10/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Bahkan, saat pertama kali datang ke stan, ia memuji keindahan motif batik dan langsung memegang kain batik. "Ratu mengatakan bahwa kain batik ini luar biasa indah. Ia menyukai batik warna alam yang soft seperti indigo dan biru. Bahan alamnya seperti daun indigo dan daun mahoni," kata Indri.
Ratu Margrethe memang menyukai batik Indonesia. Ia mengenal motif batik dari ibunya Ratu Inggrid tiga dekade lalu. Dalam kunjungannya ke Istana Presiden, Ratu banyak menanyakan batik kepada Presiden Joko Widodo.
Sebelum meninggalkan Balai Besar Kerajinan dan Batik, Ratu mendapatkan cenderamata berupa hiasan dinding dari kain batik dengan 24 motif batik tradisional Yogyakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)