Mensesneg: Birokrasi Penyebab Kinerja Pemerintahan Lambat

medcom.id, Yogyakarta: Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan masih mengupayakan tindakan untuk melakukan reformasi birokrasi di tubuh pemerintahan. Ia berpendapat, birokrasi masih menjadi satu masalah yang menyebabkan kinerja pemerintahan lambat.
 
Pratikno menceritakan apa yang terjadi saat menjabat Mensesneg hingga menemukan beberapa permasalahan yang kemudian ia potong.
 
"Masalah birokrasi masih terlalu akrab di pemerintahan kita," kata Pratikno dalam Policy Forum bertajuk 'Membangun Indonesia dari Daerah: Tantangan Reformasi Birokrasi dari pembangunan Daerah dan Desentralisasi' di Balai Senat Gedung Pusat Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Sabtu (12/9/2015).
Dalam acara dies Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UGM itu Pratikno berujar reformasi birokrasi merupakan agenda lama. Namun, harus dilakukan dengan cara baru dengan mencari totok nadi permasalahan itu.
 
Ia mengaku sudah menyusun dan menjalankan pendekatan untuk melakukan perubahan di tubuh pemerintahan. Beberapa agenda pendekatan untuk reformasi birokrasi pemerintahan di antaranya terkait organisasi, tata laksana, SDM aparatur, peraturan perundang-undangan, akuntabilitas, serta reorganisasi.
 
"Kalau saya menyebutnya, kita harus mencari totok nadi permasalahan untuk melakukan reformasi birokrasi," kata mantan rektor UGM ini.
 
Ia menambahkan, masih ada banyak sektor yang juga perlu dilakukan dalam mereformasi birokrasi, seperti reformasi pengadaan barang dan jasa. "Ada banyak totok nadi lain yang perlu dicari permasalahannya," ujar Pratikno.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(UWA)