"Biasanya setelah pesta Ken-DURIAN semua harga durian turun. Ini kan baru memasuki awal panen, jadi kita bisa dapat untung banyak," ujar Hariati salah satu pedagang durian di Kecamatan Wonosalam, Sabtu (28/2/2015).
Menurut dia, pesta rakyat ken-DURIAN merupakan agenda rutin setiap pertengahan panen durian di Kecamatan Wonosalam. Berbagai jenis durian di antaranya, durian montong, simas, bido, lokal dan bajol dikumpulkan dalam jumlah tertentu.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Biasanya tergantung tahun, kalau sekarang 2015 kemungkinan 2015 durian yang dikumpulkan dan dibentuk mirip sebuah tumpeng untuk dibagi kepada pengunjung secara gratis nantinya," imbuhnya.
Durian lokal Kecamatan Wonosalam mempunyai rasa ciri khas yang berbeda dari durian kebanyakan, dan terkenal di lingkungan Jawa Timur. Rasanya manis dan pahit, dalam Bahasa Jawa dikenal sebagai durian "legi pahit" sesuai ciri khas rasanya.
Tatanan duri di buah durian Wonosalam ini lebih renggang. Keunggulan lainnya, sebagian besar durian yang dijual oleh pedagang ialah durian yang masak pohon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(BOB)