"Durian Wonosalam memiliki cita rasa khas, yakni legit pahit. Banyak orang datang ke Wonosalam untuk mencari durian," ujar Sampiyo, salah satu pedagang durian di Kecamatan Wonosalam saat berbincang dengan Metrotvnews.com, Minggu (22/1/2017).
Namun, hasil durian pada tahun ini tidak sebagus sebelumnya. Tingginya curah hujan menyebabkan banyak tamanan durian gagal berbuah. Dampaknya, harga durian naik 100 persen.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Jika tahun lalu Rp35 ribu per buah sekarang menjadi Rp60-70 ribu," ujar Sampiyo.
Kenaikan harga tersebut menurut Sampiyo, dikarenakam pasokan durian petani Wonosalam minim. Tapi permintaan konsumen tidak berkurang.
Hal senada diutarakan pedagang lainnya, Hariyati. Minimnya stok durian membuat pedagang harus turun langsung ke petani.
"Dulu ada pengepul yang datang, kini kita yang turun langsung ke petani," katanya.
Pedagang membeli durian yang masih melekat di pohon. Risikonya lebih besar karena buah bisa jatuh sebelum matang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)