Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy melakukan inspeksi mendadak (sidak) Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMK di Kota Malang, Selasa, 26 Maret 2019. Medcom.id/ Daviq Umar Al Faruq.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy melakukan inspeksi mendadak (sidak) Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMK di Kota Malang, Selasa, 26 Maret 2019. Medcom.id/ Daviq Umar Al Faruq. (Daviq Umar Al Faruq)

Mendikbud Sidak UNBK SMK Hari Kedua di Malang

mendikbud
Daviq Umar Al Faruq • 26 Maret 2019 13:28
Malang: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy melakukan inspeksi mendadak (sidak) Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMK di Kota Malang, Selasa, 26 Maret 2019. Sidak dilakukan di tiga sekolah, yakni SMKN 1 Singosari, SMK PGRI Singosari, dan SMK El Hayat.
 
Pantauan Medcom.id, Mendikbud tiba di SMK El Hayat sekita pukul 10.30 WIB. Sesampainya di sekolah tersebut, Muhadjir menyempatkan diri berinteraksi dengan sejumlah siswa kelas XII yang baru saja menyelesaikan ujian Matematika.
 
Sebelumnya, Mendikbud melakukan sidak ke beberapa sekolah di Daerah Istimewa Yogyakarta pada hari pertama penyelenggaraan UNBK SMK, Senin 25 Maret 2019 kemarin. UNBK SMK ini rencananya akan berlangsung selama empat hari hingga Kamis, 28 Maret 2019.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Kondisi Malang bagus. Kemarin Yogyakarta juga begitu. Rata-rata penyelenggaraannya sudah sesuai dengan standar aturan yang ada," katanya kepada awak media di SMK El Hayat.
 
Standar aturan penyelenggaraan yang dimaksud Muhadjir seperti pengawas ujian ditukar dengan dekolah lain, lalu tidak boleh ada seorang pun masuk ketika ujian, bahkan sekelas menteri pun juga tidak boleh.
 
"Saya kira itu sangat standar-standar yang sudah diterapkan oleh BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan) itu sudah dipatuhi di lapangan. Mudah-mudahan berhasil dan baik," ungkapnya.
 
Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini menjelaskan hingga hari ini tidak ada kendala yang berarti dalam pelaksanaan UNBK. "Secara umum baik, sangat baik. Lancar saja tidak ada kendala di lapangan," ujarnya.
 
Disisi lain, Kemendikbud pun telah menyiapkan segala kebutuhan UNBK bagi siswa terdampak bencana di seluruh Indonesia. Hal itu agara siswa tersebut tidak terganggu selama melaksanakan ujian.
 
"Kita sesuaikan sesuai dengan persiapan yang bersangkutan. Tapi kayaknya semua ini sudah siap, semua pakai komputer. Bahkan kemarin begitu selesai bencana kita drop komputer besar-besaran di tempat itu," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(DEN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif